Apa Itu Menyimak ???

    Dalam Mapel (Mata Pelajaran) Bahasa Indonesia dikenal adanya kegiatan menyimak. Menyimak sangat berbeda dengan kegiatan membaca ataupun mendengarkan. Menyimak adalah suatu kegiatan menyerap suatu informasi dengan cara mendengarkan, mengenal dan menginterpretasi ujaran atau lambang-lambang bahasa lisan dan menyimak mempunyai makna yang lebih dalam daripada mendengarkan. Saat menyimak kita di tuntut untuk mendengarkan dengan penuh perhatian. Menyimak dapat dilakukan dengan mendengarkan siaran berita, radio, pidato, maupun mendengarkan orang berbicara. Informasi yang sudah disimak bisa diungkapkan kembali secara lisan maupun tertulis dan ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat mengungkapkan kembali informasi yang telah disimak, yakni :

• Adanya kesesuaian tema yang akan dibahas.
• Ide pokok yang disampaikan runtut.
• Fakta-fakta atau data-data sesuai dengan informasi awal.
• Jika perlu, cantumkan sumber informasi tersebut.
• Tidak menambah-nambah informasi yang tidak sesuai informasi awal.

    Selain itu anda dapat menyimak informasi verbal dan menyampaikannya dalam bentuk informasi non-verbal, begitu juga sebaliknya.

1. Informasi Verbal
    Informasi Verbal adalah informasi yang berbentuk uraian. Informasi jenis ini dapat disampaikan secara tertulis maupun lisan. Contoh dari informasi verbal tertulis adalah berita di koran dan contoh dari informasi verbal lisan adalah pidato, siaran berita di televisi maupun radio dan sebagainya.

2. Informasi Non-verbal
    Informasi non-verbal adalah informasi yang bersifat visual atau gambar atau berupa bentuk atau gambar serta garis-garis yang memiliki ciri-ciri khusus. Bentuk informasi ini biasanya berupa tabel, grafik, bagan, diagram, dan denah.

    Mengubah informasi berbentuk verbal menjadi non-verbal atau sebaliknya tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mengubah informasi tersebut, yakni :

• Perhatikan isi informasi.
• Perhatikan data-data yang ada.
• Buat peralihan bentuk informasi yang tepat.
• Tidak mengubah bentuk informasi dengan memaksakan kehendak.
• Pastikan bahwa orang yang menerima informasi tersebut biisa memahami dengan jelas dan benar.

    Sekian sampai disini penjelasan saya. Semoga dapat bermanfaat untuk anda yang membacanya. Jika ada kata-kata diatas yang salah, mohon masukannya. Terima kasih.

CB Blogger